Si Kodok Yang Tak Patuh
Kepada Ibunya
Oleh: Anggun
Nofitasari
Pada suatu hari di dalam hutan
hiduplah sebuah keluarga yang sederhana, terdiri dari ibu kodok dan anaknya yang bernama tiko.
Suatu hari tiko bermain bersama teman-temannya hingga menjelang sore. Saat itu
ibu Tiko yang berada di rumah sangat khawatir , lalu ia mencari anaknya. Dalam
setiap perjalannya ia berteriak nama anaknya “Tiko…Tiko… kmana kmu nak?” ibu
terus berjalan menyusuri hutan.
Sesamapainya di tanah lapang ibu
melihat tiko sdari kejauhan sedang asyik bermain bola bersama teman-temannya,
kemudian ibu menghampirinya. “Tiko ayo pulang nak, hari sudah sore?” perintah
Ibu. Dengan hati yang kecewa karena permainan sebentar lagi usai “Sebentar duluBu, ti dulu baru seru nich” jawab tiko.
“Ayolah nak pulang sejak dari pagi kamu belum makan kan, nanti kamu sakit?”
ajak ibu dengan nada memelas. Akhirnya tiko pun menuruti ajakan ibunya untuk
pulang.
Sesampainya di rumah tiko mandi sambil berkata “IBuuu masakin makan yang
enak buat Tiko, cepat!. Setelah usai mandi tikopun menyantap makanan yang telah
dimasak ibunya. “Buehhh… masakan apa ini bu, kok ndak enak sekali rasanya?” Tiko memuntahkan
makanan yang telah dimasak ibunya. Seketika itupun Si ibu lalu membersihkan
sisa makanan sambil menangis dalam hatinya, sembari bertnya-tanya dalam hatinya “Kemana tiko yang baik, sopan dan ramah yang dulu Ibu kenal?” kata ibu dalam hatinya.